Covid - 19 Virus yang menghantui Dunia. Musuh yang kita tidak tau kapan ia akan menyerang.
Pihak-pihak baik dengan tak berputus asa tetap melawannya. Entah itu dari kalangan Dokter, Pengusaha, Relawan, Politikus, Sampai ke Petani.
Pihak yang tak bertanggung jawab Terus memamfaatkan keadaan ini untuk kepentingan-kepentingan Pribadinya.
Mulai dari pedagang Yang Menaikkan banyak barang, Seperti Masker dari Seribuan menjadi lima ribuan. Pulsa naik, Dan yang lainnya juga naik.
Politikus Sibuk Pencitraan dengan penyemprotan kesana sini, Sampe kebablasan lupa bukak sepatu saat menginjak Rumah Allah.swt.
Corona juga melahirkan banyak Presepsi. Mulai dari Senjata Kimia yang disengaja dilepaskan. Azab dari Allah,Swt, Efek Perang Dagang Cina dan Amerika. Dan banyak Lagi Spekulasi lainnya.
Tapi yang benar-benar dirasakan adalah, Ada banyak pengusaha yang mengalami Penurunan omset. Usaha-usaha kecil mati, Terputusnya silaturahim, Tumbuhnya trauma yang sangat besar ditengah umat manusia. Terjadinya salah sangka antara satu sama lain. Hilangnya kepedulian sosial.
Ada banyak sekali problem yang mengerikan terjadi.
Tapi yang pasti Virus Corona Kita Yakini sebabagai penyakit yang disebabkan oleh Virus. Dan yang tau cara menghadapinya adalah Dokter yang memang sudah dilatih dibidangnya.
Cukup data-data itu yang menjadi acuan kita. Dan sejauh ini pernyataan - pernyataan terbaik dari beberapa Dokter didunia sangat membantu.
Tertuju pada pernyataan Dokter Islam dalam Khutbahnya menyatakan. Bahwa tuhan sudah menciptakan Tentara pada setiapa diri manusia untuk melawan Virus, ia itu Bakteri.
Bakteri ada pada tangan, Pada mulut, dan diberbagai bagian tubuh bagian luar maupun dalam manusia.
Namun yang dianggap rentan menjadi sumber masuknya virus kedalam tubuh adalah tangan yang biasa kita gunakan untuk banyak hal dalam menjalani kehidupan. Mulai dari bekerja sampai untuk makan.
Ketika Virus itu di tangan kemudian kita menggosok mata atau menyuap nasi kemulut, Sampe mengusap muka itulah yang kemudian mengawali penularasn Virus ini.
Karena Virus hanya bisa menular melalui Mata, Hidung dan Mulut. Bagian tubuh yang luka jika ada.
Karena hal itu dikampanyekan hari ini untuk mencuci Tangan dengan alat pembersih yang super duper kuat, berkumur dengan pembersih mulut, mencuci baju dll.
Kembali pada Salah satu Khutbah Dokter Islam.
Ia menyatakan di tangan kita dan mulut kita sudah tuhan Ciptakan Bakteri yang akan memerangi Virus. Jika kita bersihkan dengan Alat Pembersih yang super duper kuat. Akan menyebabkan Bakteri-bakteri itu juga hilang dari tangan dan mulut yang menjadi jalur utama penularan Virus.
Jika bakteri itu hilang atau mati, Maka ketika benar Virus ada, Maka Prajurit uatama dari bangsa yang berbeda jenisnya sudah kita hilangkan. Dan itu akan terus memperkuat Virus untuk membunuh manusia.
Padahal dengan mencuci tangan dan mengosok gigi seperti biasa itu sudah cukup untuk membersihkan virus yang menempel dan tidak akan sampai membersihkan bakteri yang ada pada tangan.
Jauh kita menilik sebelum adanya Corona ini, Sunnah rasullallah yang senantiasa menjaga wuduknya. Layaknya itu sangat luar biasa untuk menjaga kita dari Corona.
Sebelum membasuh muka sebersih bersihnya, Tangan sampe ke kuku, Kepala, Telinga, dan kaki. Kita di anjurkan membasuh telapak tangan. Sampe bersih, Berkumur dan mencuci hidung.
Jika wuduk kita jaga, Bisa kita bayangkan berapa kali kita melakukan hal itu dalam 24 jam?...
5 pada Sholat Wajib, 2 pada Sholat Sunat yang Populer Tahjud dan Duha. Belum laagi ketika kita mengulang wuduk ketika ia lepas, Karena Buang air kecil, Buang Angin, BAB dan lain-lain.
Mungkin kita akan mencuci, tangan sampe kaki hingga 15 kali ulang dalam 1 hari satu malam.
Belum lagi Pakaian yang harus bersih, dan lain-lainya. Sebenarnya Allah sudah mengajarkan itu semua dari dahulu melalui perantara kekasihnya Nabi Muhammad SAW.
Hanya saja kita lengah, Kita Lupa, Bahkan terkadang diSengajakan untuk tidak mempedulikannya.
Mari dengan Corona ini, Kita dirumah saja. Tidak banyak waktu untuk beraktifitas. Kita bantu pemerintah mengatasinya dengan meningkatkan iman kepada Allah, swt.
Dengan menjalan sunah-sunah rasulallah yang teramat mudah untuk dikerjakan.
Dan semoga setelah berakhirnya Corona yang menghantui dunia. Yang Menyebabkan kekacaun Ekonomi, Sosial dan Politik.
Dengan cara meningkatkan iman, mencintai dan menjalankan Sunnah Rasulallah.
Menjadi kan Mental kita tetap sehat. Secara ekonomi semoga Kita tetap cukup dengan adanya Rasa Syukur.
Satu Orang Warga
Kerinci yang terindikasi Fositif Corona mendarat di Bandara Minang Kabau
International Air Port.
